Empat Tipe Hubungan Buruk Di Masa Depan

Baca Juga

Menjalin sebuah hubungan dengan pasangan yang kita cintai memang begitu indah. Impian dan harapan yang kita bangun bersama pasangan akan terasa lengkap jika menjadi kenyataan bahkan berujung ke altar suci. Hal yang selalu diimpikan setiap pasangan adalah ketika mereka bisa menjalin hubungan yang harmonis tanpa adanya konflik dan perdebatan, meski demikian konflik atau perdebatan selalu hadir dalam hubungan cinta.

Nah berbicara menjalin sebuah hubungan, kita pasti menginginkan sebuah akhir yang indah dan bahagia. Impian terindah setiap pasangan ialah menghabiskan sisa hidupnya bersama orang yang dicintainya. Lika-liku asmara yang dilalu pasti akan hadir dalam kehidupan yang akan dibangun nantinya, walaupun bisa saja terjebak dalam sebuah hubungan yang salah. Beberapa hubungan yang beresiko membuat orang lain terlibat bahkan terluka bahkan bisa terjadi, tidak termasuk Empat Tipe Hubungan Bermasa Depan Buruk berikut.

Empat tipe hubungan buruk inilah yang terjadi jika orang lain ikut terlibat bahkan terluka dalam hubungan yang anda jalin. Hubungan ini bisa saja datang dari berbagai kalangan orang dengan status yang berbeda-beda pula. Selain merusak hubungan di tengah-tengah jalan, tipe ini mungkin bisa saja terjadi pada anda yang sedang menjalani sebuah hubungan atau sudah menjalani sebuah hubungan dan sangat berdampak buruk dimasa depannya nanti. Tipe hubungan seperti apa saja yang berdampak buruk dimasa depannya nanti, Berikut Tipe Hubungan Bermasa Depan Buruk Jika Dilakukan.

Menjalin Hubungan Dengan Pria Yang Sudah Beristri

Tidak sedikit para kaum wanita yang sering berhubungan dengan pria yang sudah beristri, dan begitu pula sebaliknya. Harta ataupun status yang dimiliki membuat siapa saja dengan mudah menjalin suatu hubungan, meski disebut hubungan terlarang. Hadirnya orang ketiga tersebutpun akan merusak jalinan rumah tangga yang sudah dibentuk dengan harmonis dan dijalani bertahun-tahun.

Hadirnya orang ketiga dalam rumah tangga yang dilakukan entah oleh pria atau  wanita memang selalu ditutup-tutupi dengan alasan yang sederhana, terutama bagi mereka yang memiliki status jabatan yang tinggi. Tidak sedikit dari sekian banyak pasangan rumah tangga yang jalinan rumah tangganya hancur, meski saling mencintai bahkan saling melukai. Adanya orang ketigapun akan dianggap sebagai perusak rumah tangga, apalagi jika orang ketiga tersebut melakukan hal yang sama dengan apa yang terjadi pada orang lain.

Menjalin Hubungan Karena Ingin Balas Dendam

Balas dendam bisa dilakukan dengan cara apa saja termasuk dengan menjalin suatu hubungan. setiap hubungan yang didasari cinta dan ketulusan hati tidak menjadi syarat tersendiri agar sebuah hubungan bisa terjalin. Berbekal sebuah dendampun sudah cukup bagi setiap orang untuk menjalin suatu hubungan dengan alasan atau tujuan balas dendam yang berbeda-beda.

Beberapa jalinan asmara yang berlatar balas dendampun sudah banyak terjadi, meski demikian tidak sedikit yang awalnya dendam pada akhirnya benar-benar cinta. Hubungan yang dijalani karena ada niat balas dendampun akan sangat berbahaya, terutama jika sampai meregang nyawa.  Hal tersebut sudah banyak dilakukan setiap orang dengan konflik yang terus bermunculan bahkan sampai sulit untuk ditangani.

Menjalin Hubungan Dengan Paksaan

Memperebutkan pasangan yang dicintai memang sudah sering terjadi. Tetapi memaksakan hubungan tanpa adanya cintapun sering dilakukan, apalagi jika hubungan tersebut sampai berujung luka. Mencintai orang lain namun hati dipaksakan untuk orang yang berbeda pasti akan terasa sangat berat. Bukan hanya dalam menjalin hubungan saja, pernikahan misalnya. Hal tersebut masihlah sering dipaksakan oleh setiap keluarga tanpa memikirkan sang pria atau wanita tersebut saling mencintai atau tidak. Bak kisah legenda Siti nurbaya. 

Dalam memilih pasanganpun ditentukan oleh hati setiap orang dan bukan dipaksa. Kata comblang atau jodohkanpun sama saja memaksakan kehendak setiap orang yang berbeda-beda dalam mencari kriteria pasangannya sendiri. Hubungan yang diawali dengan rasa terpaksa bisa berhenti kapan saja dan tidak akan berkembang sama sekali. Lain halnya dengan hubungan yang tak dipaksakan, hubungan yang tidak dipaksakan akan membuat setiap pasangan bahagia bahkan nyaman bersama dengan orang yang mereka pilih dan cintai bahkan semakin romantis.

Menjalin Hubungan Ketika Belum Bisa Move On

Melupakan mantan memang memerlukan waktu yang tidak sedikit. tetapi ketika bertemu dengan pasangan yang baru, setiap pasangan bisa melupakan masa lalunya ketika bersama mantan kekasih. Tidak sedikit para pasangan yang sulit move on dari mantan kekasihnya, namun banyak pula yang dapat move on dalam waktu singkat dan bisa memulai hubungan yang baru.

Waktu untuk benar-benar move on dari mantan kekasih sangat beragam. Ada yang membutuhkan waktu 1 bulan, 3 bulan, 1 tahun, bahkan bertahun-tahun untuk sepenuhnya move on. Beberapa pasangan yang sulit move on bahkan berharap untuk bisa menjalin hubungan kembali, meski kemungkinan untuk kembali tidak sepenuhnya memungkinkan. Mencoba hal baru dan memulai hal barupun bisa dilakukan untuk sepenuhnya bisa move on dari mantan kekasih yang dahulu bahkan untuk memulai lembaran baru.

Nah kawan itulah Empat Tipe Hubungan Bermasa Depan Buruk jika berharap dilakukan tanpa memikirkan resikonya. Memulai hubungan dengan masa depan yang cerah tidak hanya datang dari orang-orang yang memiliki status yang tinggi, namun status yang sederhanapun bisa mendatangkan kehidupan yang cerah meski sederhana. Status atau tampangpun tidak menjamin seseorang bisa menjalani kehidupan cinta yang cerah baik itu datang dari kalangan sederhana maupun kaya. 

Tweet

Baca Juga :

loading...