Kematian bisa menimpa siapa saja dan dimana saja, bencana alam, bencana kebakaran, dan kecelakaan bisa terjadi kapan saja dan dapat merenggut nyawa siapa saja. Keteledoran atau kehendak alam sudah menjadi suatu peristiwa yang tidak bisa dilupakan bagi setiap manusia.
Peristiwa yang merenggut nyawa seseorang tentunya menjadi suatu peristiwa yang memilukan, sanak saudara, keluarga, ataupun kerabat yang meninggal akibat peristiwa mematikan atau bencanapun pastinya meninggalkan kenangan dan kesedihan yang mendalam. Namun, orang-orang yang lari dari bencanapun tentunya bisa dilakukan tidak termasuk bencana mematikan. Foto-foto atau video yang direkam untuk mengenang detik-detik ketika orang belarian untuk selamat dari kematianpun diabadikan oleh setiap orang.
Seperti halnya 5 Foto saksi bisu ini, foto-foto ini menjadi saksi bagi setiap orang yang berusaha lari dari kematian. Bencana kematian yang menimpa orang-orang tersebutpun sangatlah mengerikan dan menjadi sebuah bencana mematikan yang tidak bisa dilupakan bencana gunung meletus, berenang dari kebakaran, ataupun memanjat jembatan yang rusak. Kisah dan foto yang menjadi saksi bisu orang-orang yang berusaha lari dari kematianpun masihlah banyak, nah mau tau bencana apa saja dan foto apa saja yang menjadi saksi tersebut.
Foto Yang Menjadi Saksi Orang-Orang Yang Berusaha Lari Dari Kematian
Lari dari Letusan Gunung Berapi
Fotografer Alberto Garcia memotret foto sebuah truk yang melaju kencang untuk menghindari letusan Gunung Pinatubo pada tahun 1991. Saat itu, ia sendiri bergelantungan di pintu kendaraan lain dan juga berusaha menghindari awan piroklastik mematikan yang keluar dari gunung berapi tersebut.
Peristiwa meletusnya gunung berapi tersebut adalah letusan gunung terbesar kedua di abad 20. Sebanyak lebih dari 10 milyar ton magma dimuntahkan oleh gunung Pinatubo pada saat itu. Gas sulfur dioksida yang dilepaskan juga begitu banyak, sehingga membentuk kabut asam sulfur yang menutupi bumi dan bisa dilihat dari luar angkasa.
Sebanyak 847 orang meninggal dunia akibat letusan gunung. Kebanyakan dari mereka meninggal karena tertimpa atap yang jatuh akibat hujan deras yang bercampur dengan abu.
Berenang Lari dari Kebakaran
Tahun 2013, Tim Holmes memotret foto keluarganya yang kabur dengan berenang ke laut akibat kebakaran besar yang melanda pantai di dekat kota Dunalley. Kurang lebih 100 rumah terbakar habis dan keluarga tersebut menghindar dari kebakaran di bawah sebuah dermaga.
Setelah beberapa jam bersembunyi di air, Holmes berhasil menemukan sebuah perahu. Dengan perahu tersebut, ia dan keluarganya kemudian pergi dari pantai yang terbakar tersebut.
Kabur dengan Helikopter
Pada tahun 1975, Hubert van Es yang seorang jurnalis foto mengabadikan kejatuhan Saigon. Dalam foto tersebut, warga Vietnam Selatan berusaha keras untuk naik helikopter CIA terakhir yang pergi untuk evakuasi. Dengan pasukan Vietnam Utara yang terus mendekat, warga Saigon dengan panik berusaha membakar segala dokumen Amerika dan CIA.
Sementara itu Amerika Serikat menjalankan operasi Frequent Wind, sebuah operasi penarikan helikopter terbesar dalam sejarah untuk menarik semua personil mereka. Menurut van Es, orang-orang yang ada di atap tersebut tidak bisa naik ke helikopter. Sementara itu helikopter tersebut berangkat hanya dangan 12 hingga 14 orang yang mampu diangkut.
Lari dari Gelombang Tsunami
Seorang turis asal Swedia, David Rydevik mengabadikan foto gelombang tsunami kedua yang melanda Samudera Hindia pada tahun 2004. Saat itu, gelombang tsunami menghantam pantai Ao Nang di Thailand yang membuat warga lokal dan para wisatawan lari berhamburan menyelamatkan diri.
Rydevik mengatakan bahwa orang-orang yang ada di foto tersebut selamat, meskipun mereka ikut tersapu dari jalan oleh kekuatan gelombang yang dahsyat. Meski begitu, kurang lebih 200 orang di kota terdekat seperti Ao Nang meninggal dan tenggelam tersapu ombak. Gelombang yang sama juga memporak-porandakan Aceh dan menewaskan ribuan warga.
Memanjat Jembatan yang Runtuh
Fotografer Max Desfor mengambil foto di bawah ini pada tahun 1950. Foto tersebut menggambarkan para pengungsi dari Pyongyang, Korea Utara. Mereka bergerombol berusaha memanjat penopang jembatan yang ambruk di Sungai Taedong untuk melarikan diri dari kota.
Pasukan Amerika Serikat yang bertempur di bawah komando PBB mengalami kekalahan besar di Perang Korea setelah pasukan China berhasil memukul mundur pasukan PBB dari wilayah komunis. Ketika pasukan UN memerintahkan untuk mundur, ribuan warga Pyongyang lari dari 230 ribu pasukan China yang terus merangsek maju.
Baca Juga :
loading...
0 Response to "5 Foto Saksi Bisu Orang-Orang Yang Lari Dari Kematian"
Posting Komentar
Terima Kasih Sudah Berkunjung Dan Membaca Artikel Sederhana Ini :
> Silahkan Berkomentar Sesuai Topik Pembahasan
> Tidak Menerima Link Aktif Maupun Spam