Para CEO Mendunia Ini Dulunya Memiliki Pekerjaan Yang Aneh

Baca Juga

Mencari sebuah pekerjaan memang bukan hal yang mudah, tingkat pendidikan yang minim dan kemampuan yang tidak dimilik belum menjamin seseorang diterima bekerja. berbagai hal bisa dilakukan seseorang dalam mencari pekerjaan entah itu menjadi seorang pelawak, sebagai pengantar koran, ataupun sales.

Berbicara masalah pekerjaan tentunya sangatlah sulit terutama bagi mereka yang ingin sukses dan mapan. Hal tersebut mereka manfaatkan dengan melakukan pekerjaan aneh sebelum mereka sukses.

Seperti para tokoh CEO Mendunia ini, mereka dulunya adalah orang-orang yang melakukan pekerjaan yang cukup aneh sebelum akhirnya menjadi CEO di berbagai perusahaan terkenal. para tokoh ini dulunya bekerja sebagai seorang penjual koran, sales pembersih debu, dan bahkan ada yang bekerja sebagai tukang cuci yang masing-masing tokoh CEO ini tidak malu untuk mengingat bagaimana mereka dulunya menitik karir dari 0 sampai sekarang. nah mau tau siapa saja CEO yang memiliki pekerjaan yang aneh, Berikut Ulasannya :

Para CEO Mendunia Ini Dulunya Memiliki Pekerjaan Aneh

1. Steve Jobs

Tidak ada yang bisa melupakan kehebatan Steve Jobs meski ia kini telah tiada. Ia mengembangkan Apple dengan tangannya hingga saat ini menjadi sangat sukses. Usaha keras yang dilakukannya membuahkan hasil meski ia tak bisa menikmatinya dalam waktu yang lama.

Sebelum menjadi CEO Apple, Steve Jobs dengan rekannya Steve Wozniak pernah membuat alat bernama blue boxes. Alat ini bekerja dengan menyusup ke jaringan telepon. Orang yang menggunakan blue boxes dapat melakukan panggilan gratis ke semua nomor. Akhirnya mereka sadar jika hak itu sangat buruk dan ilegal. Kedua Steve ini akhirnya memutuskan membuat perangkat Apple yang kini mendunia.

2. Michael Dell

Michael Dell adalah orang yang saat ini menjabat sebagai CEO Dell Inc. Sebuah perusahaan yang bergerak di bidang komputer dunia. Nama Dell sendiri dipakai sebagai merk dagang produknya. Jika anda jeli, pasti laptop atau komputer Dell banyak sekali bermunculan dan dijual di Indonesia.

Sebelum bekerja sebagai pengusaha bidang komputer, Dell pernah jadi tukang cuci. Hal ini dilakukannya ketika masih berumur 12 tahun. Tak berselang lama ia menerima komputer Apple dan menggunakannya untuk bekerja. Saat kuliah ia mendapatkan uang 18 ribu dolar dari pekerjaannya. Kini ia tinggal menikmati kesuksesan yang didapat dengan tidak mudah.

3. Marissa Mayer

Marissa Mayer adalah sosok CEO wanita paling hebat di dunia. Ia memegang Yahoo dan membuatnya terus bertahan di tengah gempuran Google yang kian hebat. Sebelum menjadi CEO Yahoo, Marissa pernah menjadi seorang pegawai pencatat barang-barang. Ia jadi terbiasa melakukan pengecekan terhadap puluhan barang dalam waktu sekejap.

Tahun 1999, ia lulus dari Stanford University dan mendapatkan 14 pekerjaan. Namun ia memilih bergabung dengan Google.  Jabatan tertinggi yang pernah ia sandang adalah Wakil Presiden di bidang Riset Produk, namun ia diturunkan. Setelah menerima perlakuan tak menyenangkan itu, Marissa justru mendapatkan tawaran jadi CEO Yahoo, hingga sekarang.

4. Jeff Bezos

Awalnya Jeff Bezos dan mantan kekasihnya Ursula Werner mendirikan sebuah usaha travel. Mereka akan menyediakan kemah edukasi kepada anak-anak SD saat musim panas. Uang yang didapat dari usaha ini digunakan oleh Jeff untuk kuliah di Prince town sembari bekerja paruh waktu di beberapa toko.

Tahun 1994 ia mendirikan sebuah perusahaan bernama Amazon. Dari sana usahanya terus berkembang dengan sangat baik. Bahkan saat ini, Amazon sudah layaknya raksasa internet yang menjual barang apa pun di seluruh dunia. Mungkin anda juga pernah beli barang-barang dari Amazon.

5. Reed Hastings

Nama Redd Hastings mungkin tak sehebat empat nama di atas. Namun pengaruhnya dalam dunia bisnis cukup diperhitungkan. Saat ini ia adalah CEO dari Netflix. Sebuah penyedia layanan TV online yang sedang booming. Anda bisa menyaksikan apa saja dari Netflix melalui perangkat PC, ponsel pintar, tablet, hingga game console. Tentu saja berbayar karena beberapa acara adalah premium.

Sebelum jadi CEO Netflix, Reed pernah bekerja jadi sales yang menjual pembersih debu. Ia melakukannya door-to-door setelah kuliah. Setelah itu ia bekerja di Pure Software sebelum akhirnya mengundurkan diri dan menjadi CEO yang kaya raya.

6. Warren Buffett

Warren Buffett adalah seorang pria tua yang kini menjabat sebagai Chairman, CEO, dan juga Stakeholder dari Berkshire Hatway. Perusahaan yang digawangi oleh Warren ini bergerak di bidang perdagangan dan juga properti. Warren membawahi beberapa perusahaan besar dunia yang menjadi anak dari Berkshire Hatway.

Sebelum menjadi CEO yang sangat sukses. Warren pernah bekerja sebagai seorang pengantar koran. Ia melakukannya saat berumur 11 tahun. Sejak lulus dari SMA, Warren mulai senang berbisnis, bahkan pernah menghasilkan 54.000 dolar saat berusia 17 tahun. Ia terus berusaha untuk melakukan banyak hal asal menghasilkan uang. Usahanya kini berbuah manis. Ia jadi kaya raya dan tak harus jadi loper koran.

7. Leslie Moonves

Sebelum menjadi Presiden dan CEO dari CBS Corporation, Leslie Moonves pernah menjadi aktor. Namun pekerjaan yang jadi impiannya ini tak berjalan dengan baik hingga membuatnya putus asa. Sebelum berhenti secara total dari dunia akting, Leslie pernah membintangi film Cannon dan Six Million Dollar Man.

Akhirnya ia bekerja di belakang panggung sebagai pegawai di 20th Century Fox. Setelah itu ia bekerja sebagai CEO dari Warner Bros sebelum mengundurkan diri dan bergabung dengan CBS. Tujuh tahun lalu dia dipromosikan menjadi CEO CBS Corporation yang bergerak di bidang pertelevisian.

Tweet

Baca Juga :

loading...